Kebelet kaya, ingin mengambil jalan pintas, merasa pintar untuk menangani risiko dari keputusan yang telah diambil, rasa penasaran yang besar, hingga ingin mengelabui pihak lain merupakan sebagian ciri dari orang ber-SDM rendah. Sayangnya, mereka tidak menyadari dan tak mau mengakui kalau punya kelemahan seperti itu.
Alhasil, sikap seperti di atas bukan malah membangun potensi diri, sebaliknya yang ada bikin terperosok ke lubang. Parahnya, setelah terjatuh bukannya sadar lantas introspeksi diri dan dijadikan bahan pengalaman, justru diulang kembali berkali-kali. Ironisnya, saat bisa berhutang mereka merasa tambah bangga.
Baca juga: Bukti Pemain Judi Slot Online Belum Cerdas dalam Urusan Manajemen Keuangan
Banyak kasus masyarakat yang ber-SDM rendah ditemukan telah terjerat (ketagihan atau kecanduan) judi online, pinjaman online, dan paylater salah satunya gara-gara minimnya literasi. Mereka malas mengedukasi diri, baik mencari ilmu pengetahuan yang berasal dari bacaan berfaedah maupun video bermanfaat.
Supaya bisa terhindar dari judol, pinjol, dan paylater berikut ini tips yang patut diterapkan:
1. Bebaskan Diri dari Tekanan Sosial Maupun Ambisi Pribadi
Banyak orang yang ogah menjadi budak Tuhan, tetapi di sisi lain mereka justru menjadi budak hawa nafsu diri sendiri sekaligus budak bagi sesama manusia. Sungguh, patut diwaspadai bahwa godaan "bisikan" setan berwujud manusia semisal teman sendiri jauh lebih ampuh dalam mencuci otak.
Awalnya, sebelum dipengaruhi teman secara "halus" tidak ada minat terhadap judi dan hutang. Akan tetapi, berhubung atas dasar setia kawan sekaligus ingin memenuhi ambisi pribadi akhirnya memakan umpan omongan dari teman. Apalagi, ketika tekanan sosial di sekitar sangat tajam menghujam yang akhirnya mencari pelampiasan secara salah.
2. Cari Kompensasi lain Ketika Terbebani Masalah Hidup
Kompensasi atau pelampiasan kerap dilakukan oleh seseorang yang sedang menghadapi masalah hidup. Baik itu kompensasi positif seperti menghadiri kajian majelis taklim, wisata religi, hingga olahraga maupun pelampiasan negatif berupa mabuk miras, banyak merokok, berzina, berkelahi, sampai merusak fasilitas publik.
Sudah barang tentu judol, pinjol, dan paylater juga dapat difungsikan sebagai bagian dari bentuk kompensasi. Berhubung hati dalam kondisi penat, akhirnya diputuskan ingin membeli barang-barang yang selama ini diinginkan. Walau dengan cara hutang bukan jadi masalah. Bisa pula, dengan langkah membuka aplikasi judol layaknya main game.
3. Isi Waktu dengan Kegiatan Menghasilkan
Cegah diri menganggur maupun melakukan aktivitas rutin tanpa ada penghasilan sama sekali. Tak perlu malu bekerja kasar, serabutan, atau jenis pekerjaan yang disepelekan banyak orang. Begitu pula, jangan sok-sokan menolak pekerjaan dengan upah atau bayaran murah.
Berapa pun penghasilan yang diterima, terpenting minimal setimpal dengan modal atau usaha, teruslah bekerja. Sebab, waktu kosong di sela-sela menunggu pekerjaan selanjutnya dapat menyebabkan seseorang tergoda mengisinya untuk hal-hal merugikan.
Bukankah waktu kosong lebih berguna dipakai untuk hal yang menghasilkan walau bernilai tak seberapa?
4. Mulai Menabung Secara Fisik (Manual)
Belilah tabungan berukuran jumbo yang terbuat dari plastik yang dapat dibeli pada toko-toko peralatan rumah tangga. Setiap kali mendapat bayaran dari hasil kerja sebagian langsung disisihkan ke tabungan. Adapun sisanya bisa dianggarkan untuk memenuhi kebutuhan pokok. Buat komitmen kuat tidak akan membuka atau membedah tabungan sebelum penuh.
Baca juga: Pahami Misteri Tentang Hutang, Agar Pola dan Cara Kerjanya Mampu Ditebak
5. Gunakan Transaksi Secara Tunai
Di zaman sekarang ini menyarankan untuk tidak sering membuka HP tentunya teramat sulit diterapkan. Oleh sebab itu, gunakan HP secara bijak. Dilarang instal atau mengunduh aplikasi judol dan pinjol. Sedangkan, untuk aplikasi dompet digital maupun marketplace sesudah dipakai keperluan penting langsung copot alias uninstal.
[BanjirEmbun/16/05/24]
Ilustrasi terjerat hutang (sumber Pixabay.com/ Rilsonav) |
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "5 Tips Terlepas maupun Terhindar dari Judi Online, Pinjaman Online, dan Paylater agar Hidup Tenang"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*