Duhai Lelaki Jantan
Oleh: Asmirandah Marissa
Begitukah lelaki yang jantan?
Kadang, bertindak semau sendiri...
Setelah lempar umpan, langsung pergi...
Sesudah memberi harapan, seenaknya menelantarkan...
Dasar, pejantan enggak peka!
Diberi respon balik, bukannya bertindak...
Malah, tarik ulur bagai layangan di musim hujan...
Wanita bukanlah permainan yang seenaknya kau begitukan!
Bersikaplah seperti layaknya laki-laki yang punya rasa cinta...
Kalau memang ada ketertarikan, kenapa tak bertindak tepat?
Jadilah pria sejati yang tahu bagaimana menghadapi wanita...
Apakah terus berdiam begitu saja, sok cuek tanpa aksi nyata?
Seharusnya, jangan menabur jala agar tak bikin hati gelisah...
Wanita juga punya perasaan, bukan bahan bermain rasa...
Jika agamamu melarang, maka tak usah tebar pesona...
Lebih baik diam saja, jangan memberi ketidakpastian...
|
Ayam jantan (sumber gambar pixabay) |
Tulisan milik *Banjir Embun* lainnya:
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "Puisi "Duhai Lelaki Jantan""
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*