Banjirembun.com - Properti adalah aset atau harta berwujud tanah saja, ditanami tumbuhan bernilai komoditas, atau pun berupa lahan yang di atasnya didirikan salah satu macam bangunan tertentu yang tujuan utama kepemilikannya untuk bisnis.
Memiliki aset rumah dan tanah yang justru butuh pengeluaran biaya tinggi, sebut saja salah satunya untuk bayar pajak serta perawatan, tapi saat dijual harganya tak jauh beda dengan waktu beli sungguh tak pantas disebut properti. Oleh sebab itu, perhitungan matang sangat diperlukan sebelum berinvestasi.
Orientasi menguasai atau mempunyai properti yaitu mendapatkan keuntungan finansial. Bukan semata-mata konsumtif dengan cara memakai atau menempatinya. Di mana, langkah meraup laba dari investasi properti strateginya berbeda-beda.
Ada yang mendapatkan untung melalui jual-beli. Artinya, mengincar sejumlah besaran angka dari selisih harga saat awal membeli dengan waktu penjualan. Terdapat juga yang mengeksploitasi lahan secara mandiri, menyewakan, kontrak, bagi hasil, atau bentuk usaha lainnya.
Dalam kasus properti pertanian seperti sawah, kebun, kolam ikan, atau tambak metode dalam menghasilkan uang tentu harus meningkatkan nilai jual makhluk hidup yang dibudidayakan di atas lahan tersebut. Semakin banyak dan berkualitas produksinya makin besar pendapatan.
Sudah semestinya saja, yang namanya properti harus ditunjang oleh sarana prasarana. Misalnya, terletak tepat mepet di pinggir jalan umum kecil atau gang sebagai penghubung antara lokasi properti berada dengan jalan raya yang lebih besar.
Tak cuma itu, properti perkebunan serta sawah juga wajib didukung kelancaran irigasi, drainase, atau perairan. Begitu pula properti berbentuk rumah tentu dilengkapi dengan saluran listrik, malah terkadang terhubung jaringan kabel internet.
|
Contoh rumah sebagai aset properti |
Dari sini dapat dipahami bahwa antara aset properti dengan infrastrukturnya tak dapat dipisahkan. Semuanya menjadi satu kesatuan yang saling mendukung. Bahkan, properti yang memiliki fasilitas serta layanan lengkap nilai jualnya makin tinggi.
Pada tulisan selanjutnya akan menjelaskan tentang kategori atau jenis instrumen investasi properti beserta contoh-contohnya. Silakan menikmati tulisan terkait properti di website Banjir Embun ini.
Tulisan milik *Banjir Embun* lainnya:
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "Definisi Properti, Bukan Tentang Rumah dan Tanah Saja"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*