10 Makanan Menyebabkan Ginjal Rusak dengan Cepat dan Akut

Banjirembun.com - Ginjal adalah dua organ tubuh yang kembar berbentuk seperti kacang merah berlokasi di pinggang manusia tepatnya di sisi tubuh bagian belakang bawahnya tulang rusuk. Ginjal berfungsi menyaring limbah serta kelebihan cairan dalam darah yang lantas dikeluarkan melalui urine.

Ginjal yang rusak dapat menyebabkan terdapatnya tumpukan zat-zat berbahaya di dalam tubuh. Kerusakan ginjal dapat mengganggu kinerjanya. Sayangnya, proses penumpukan "racun" itu jarang disadari oleh tubuh. Sebagian dari mereka baru menyadari sakit kronis ketika sudah mengalami gagal ginjal.

Hal penting yang perlu diperhatikan yaitu pada tahap kerusakan awal (stadium pertama) pada penyakit ginjal munculnya kerap kali tanpa gejala. Selain kerusakan ginjal dapat menyebabkan beberapa gangguan kesehatan, ternyata ginjal yang rusak juga dapat disebabkan kondisi kesehatan rentan. Di antaranya faktor hipertensi, diabetes, sampai asam urat.

Agar tetap sehat sebaiknya konsumsi secara tepat serta bila memungkinkan hindari makanan-makanan di bawah yang dapat menyebabkan kerusakan ginjal:

1. Kelebihan Vitamin

Konsumsi terlalu tinggi vitamin alias hipervitaminasosis dapat membahayakan ginjal. Dosis vitamin berlebihan tersebut tidak mampu diserap oleh tubuh. Dengan terpaksa ginjal harus kerja keras menyaring lantas mengeluarkan sisa-sisa proses pencernaan. Alhasil, bukan cuma mubazir tapi juga dapat berpotensi terkena penyakit kronis.

Ilustrasi letak ginjal di dalam tubuh (sumber gambar)

Di antara vitamin-vitamin dalam kadar di luar batas yang dapat merusak ginjal yaitu vitamin A yang justru merusak serta memberatkan proses penyaringan ginjal. Overdosis vitamin C juga dapat meningkatkan kerusakan ginjal serta membentuk batu ginjal. Adapun vitamin D yang berlebihan bisa menyebabkan hiperkalsemia.

2. Makanan Tinggi Garam

Makanan tinggi sodium atau natrium seperti garam memang dibutuhkan tubuh. Namun, tatkala takaran yang dikonsumsi terlalu tinggi malah menimbulkan bahaya. Sejumlah makanan tinggi sodium (natrium) di antaranya mie instan, keripik, makanan kaleng, makanan cepat saji, hingga bumbu instan. Semua itu tinggi kadar sodiumnya.

Kelebihan kandungan garam dalam tubuh dapat menyebabkan ketidakseimbangan cairan dalam tubuh. Hal itu terjadi lantaran NaCL dalam garam dapat meningkatkan penyerapan cairan dalam tubuh. Selain itu dapat menyebabkan meningkatkan tekanan darah (darah tinggi) yang juga ikut andil dalam merusak ginjal.

3. Minuman Berenergi

Minuman berernergi yang menyebabkan otak termanipulasi supaya tetap terjaga dan segar biasanya mengandung campuran kafein dan taurine. Kafein sendiri saat dikonsumsi secara wajar memang sangat menyehatkan. Akan tetapi bila di atas ambang batas apalagi dicapur taurine dapat menyebabkan kerusakan ginjal parah.

4. Mengandung Gula Tinggi

Kandungan gula tinggi pada makanan maupun minuman sangat berbahaya. Sebagaimana dijelaskan di awal tulisan ini bahwa penyakit gula (diabetes) dapat menyebabkan komplikasi penyakit lain. Salah satunya sudah barang tentu penyakit ginjal. Di mana, gula seharusnya diserap oleh tubuh. Namun, ketika gula diasup berlebihan membuat ginjal kerepotan dalam menyaringnya.

5. Tinggi Fosfor

Makanan yang mengandung fosfor meliput daging, burger, pizza, keju, susu, ikan kaleng (sarden), minuman bersoda, sampai biji-bijian. Tubuh memang membutuhkan fosfor. Akan tetapi ketika dikonsumsi berlebihan dapat menumpuk di dalam tubuh. Akibatnya ginjal harus bekerja esktra untuk mengeluarkannya.

6. Ramuan Herbal dan Natural

Obat alami dari alam atau herbal tanpa campuran kimia buatan juga sangat berbahaya bagi ginjal saat dikonsumsi berlebihan. Apalagi jamu-jamu tertentu di pasaran yang belum jelas kualitasnya. Bisa jadi ada tambahan-tambahan bahan kimia buatan yang justru merusak ginjal. Intinya, makan dan minumlah secara wajar serta jangan berlebih-lebihan.

7. Tinggi Protein

Diet tinggi protein (mengasup banyak portein) memang bagus untuk membantu menurunkan berat badan, menyehatkan jantung, dan menstabilkan gula darah. Namun, ternyata jika dinikmati secara berlebih maka dapat memperberat kinerja ginjal. Sebab, tubuh tidak serta-merta dapat menyerap semua protein sehingga harus disaring oleh ginjal.

8. Steroid Anabolik

Steroid anabolik biasanya digunakan oleh binaragawan atau siapapun yang ingin punya otot besar. Steroid ini terbuat dari bahan sintetis sehingga tidak sama dengan steroid yang ada di dalam tubuh. Penggunaannya secara terus-menerus atau jarang tapi berjumlah banyak dapat meningkatkan zat sisa yang tak diserap tubuh.

9. Obat-obatan

Tidak sedikit sejumlah obat ditemui di pasaran yang bersifat nefrotoksik. Yakni, bersifat merusak atau menganggu ginjal. Di antara beberapa obatan-obatan itu ialah obat anti rematik, obat anti rasa sakit, dan obat-obatan lainnya. Tidak semua kandungan dalam obat mampu di serap oleh tubuh. Oleh sebab itu, ginjal dipaksa untuk menyaring dan membuangnya.

10. Tinggi Kadar Asam Oksalat

Makanan yang tinggi kadar asam oksalat dapat menyebabkan terendap di dalam ginjal. Alhasil, mengakibatkan terjadinya batu ginjal. Makanan mengandung oksalat yang sering ditemui meliputi kacang-kacangan, teh hitam, sayuran berwarna hijau, dan masih banyak lagi. Semua itu tentu menyehatkan badan kalau dikonsumsi sesuai batas wajar.

Disclamer:

Perlu diketahui bahwa semua jenis makanan atau minuman di atas memiliki tingkat efektifitas berbeda dalam merusak ginjal. Serta tidak serta merta dapat merusak penyakit ginjal. Apalagi kalau diimbangi dengan pola makan dan pola hidup sehat. Untuk pencegahan penyakit ginjal sangat disarankan berkonsultasi dulu kepada dokter kesayangan kalian.