5 Alasan Penting harus Banyak Minum Air Putih untuk Menjaga Kesehatan

Air putih merupakan minuman dasar bagi kebutuhan raga manusia. Fungsinya dalam "mengairi" tubuh tidak dapat tergantikan oleh jenis cairan lain. Baik itu air olahan yang disertai perasa dan pewarna buatan, air dari buah-buahan, kopi kental, teh pekat, maupun minuman air berwarna lain.

Banjirembun.com

Saking pentingnya air, setidaknya manusia harus mengonsumsi 2 - 3,7 liter tiap hari. Dari bangun tidur hingga mau tidur lagi mesti beberapa kali minum air. Dianjurkan setiap hari 8 gelas dengan takaran 230 ml pergelas. Dengan rincian pelaksanaannya kurang lebih seperti di bawah.

1 gelas tepat setiba bangun tidur

2 gelas sebelum dan sesudah sarapan

2 gelas sebelum dan sesudah makan siang

2 gelas sebelum dan setelah makan malam

1 gelas 30 menit sebelum tidur

Perlu ditekankan bahwa setiap orang punya kebutuhan cairan tubuh berbeda-beda. Disesuaikan dengan berat badan, aktivitas, jenis kelamin, kondisi kesehatan, dan pola makan. Sebab bila terlalu berlebihan minum air justru dapat menyebabkan "keracunan air putih" dan hiponatremia (bukan hiportemia). Dampaknya tidak hanya sakit serius tapi juga kematian.

Ilustrasi sedang minum air putih (sumber gambar)

Dapat dikata terlalu sedikit minum air putih maupun terlalu banyak menenggak malah membuat manfaat yang didapat tidak optimal. Usahakan diri kalian sadar dan peka terhadap seberapa banyak kebutuhan air bagi tubuh kalian. Jika tubuh perlu air maka mimumlah. Sebaliknya, apabila tidak butuh maka berhentilah minum.

1. Mengurangi risiko terserang penyakit

Penyakit menahun, degenaratif (tidak diturunkan), dan penyakit tidak menular seringkali muncul karena seseorang mengabaikan pola makan dan minum. Memaksa badan terus beraktivitas tapi tidak memberi suplai nutrisi yang tepat. Hak tubuh untuk mendapat pasokan berkualitas tak dipenuhi.

Dengan minum air putih yang cukup kesehatan ginjal bakal terjaga. Potensi parahnya penyakit batu ginjal dan infeksi saluran kemih dapat diminimalkan. Mengonsumsi air putih yang banyak juga baik saat kalian dalam kondisi demam dan diare. Sebab pada waktu itu tubuh banyak kehilangan cairan.

2. Mencegah Pembekuan Darah

Pembekuan darah saat tubuh mengalami luka terbuka itu merupakan hal baik. Namun, ketika kondisi tubuh dalam keadaan "biasa" saja terjadi pembekuan maka itu patut diwaspadai. Darah menggumpal pada tubuh dapat menyebabkan gangguan fungsi organ vital di dalamnya.

Guna mencegah terjadi pembekuan darah salah satu cara yang ditempuh ialah banyak minum air putih. Gumpalan darah dalam tubuh dapat menganggu metabolisme. Fungsi darah untuk mengangkut oksigen dan nutrisi menjadi berkurang. Akibatnya tubuh mengalami kekurangan suplai "makanan".

3. Membantu Sistem Pencernaan Menyerap Nutrisi

Makanan yang dimakan biasanya berbentuk padat. Untuk menyerap kandungan nutrisi di dalamnya maka tubuh harus melembutkan lebih dulu. Dengan minum air putih yang cukup membuat proses "penggilingan" jadi lebih lancar. Tak hanya itu, kandungan nutrisi dalam makanan jadi mudah diuarai dan diserap.

Tatkala proses pencernaan dapat dilakukan dengan lancar, itu juga bakal membuat proses pembakaran kalori jadi lebih banyak. Tentu akibatnya berat badan yang berlebih tidak terjadi. Sebab tidak ada "sisa" makanan yang tak terpakai alias sia-sia yang yang akhirnya mengendap dalam tubuh.

4. Melancarkan BAB

Ketika kalian sudah lama tidak buang air besar, sangat mungkin salah satu penyebabnya karena kurang minum. Cobalah banyak minum. Dengan begitu esok pagi kalian akan dapat BAB. Minum air putih cukup dapat membantu kelancaran pencernaan sehingga saat pembuangan juga lancar.

Kurang minum air putih dapat meningkatkan risiko sembelit (konstipasi). Tak perlu khawatir bakal mencret atau keluar air saat buang kotoran. Minum air banyak secara wajar tidak akan membuat perut menjadi mulas. Sebab proses pembuangan air tidak hanya saat BAB dan BAK tapi juga melalui keringat maupun hembusan nafas.

5. Detoksifikasi Tubuh

Sisa-sisa makanan yang dikonsumsi yang sudah tak dibutuhkan tubuh lagi dapat menjadi racun bagi tubuh. Untuk mengeluarkan dari tubuh tentu tidak mudah. Dibutuhkan cairan yang cukup dalam tubuh agar "sampah" dalam tubuh itu dapat dikeluarkan.

Detoksifikasi atau pembuangan racun dari tubuh bisa dilakukan dengan cara berkeringat, buang air kecil, hingga buang air besar. Dengan banyak minum air putih tentu tubuh bakal mudah berkeringat dan buang air kecil. Nah, di saat itulah sisa-sisa makanan yang tak digunakan tubuh bakal dibuang agar tak menjadi racun.