Tiga Tips Mempertahankan Daya Tahan Tubuh, Murah Meriah Tanpa Asupan Obat Maupun Multivitamin

Pada masa pandemi penyakit virus seperti sekarang ini mempertahankan daya tahan tubuh merupakan salah satu cara terbaik mencegah terinfeksi. Sebagaimana kita ketahui bahwa virus SARS-Cov-2 penyebab penyakit Covid-19 merupakan di antara sejumlah virus yang mudah menular.

Keberadaan virus sudah berada di mana-mana. Manusia sudah tidak dapat lagi menghindari. Mereka dipaksa untuk terbiasa hidup berdampingan dengan virus-virus di sekitar. Sayangnya, untuk virus corona jenis baru sekarang ini masih sangat menyakitkan dan mematikan bagi sebagian orang.

Memakai masker standar medis dan sering cuci tangan menggunakan sabun dengan benar dibilang ampuh untuk membentengi virus masuk ke tubuh. Selain dua cara tersebut, ada cari lain agar potensi seseorang terinfeksi virus semakin kecil. Salah satunya menjaga imunitas tubuh.

Yang bisa dilakukan sekarang ini hanyalah mencegah manusia terinfeksi. Asumsinya begini, seseorang boleh saja terpapar virus. Sebab virus sudah berada di mana-mana. Namun, jangan sampai virus berhasil menginfeksi tubuh sehingga menimbulkan gejala sakit bahkan membahayakan.

Baca: Kurangi Beban Tubuh Agar Tak Dikalahkan Virus, Caranya Seperti ini

Seberapa disiplin dan seringnya seseorang bermasker dan cuci tangan hampir dipastikan potensi virus yang aktif masih ada. Walau virus itu dalam jumlah kecil tapi tak boleh diremehkan. Kendati demikian, seharusnya tubuh mampu melawan virus yang lolos masuk ke tubuh dalam skala kecil tersebut.

Ilustrasi imunitas tubuh menangkal benda asing (sumber gambar)

Supaya tubuh makin garang dalam melawan virus yang berhasil lolos masuk satu contoh cara terbaiknya ialah menjaga kekebalan tubuh. Berikut ini 3 tips mempertahankan daya tahan tubuh secara murah.

1. Berjemur di bawah sinar matahari

Matahari adalah sumber kehidupan. Pernyataan itu tak sepenuhnya salah. Tak hanya itu nyatanya sinar matahari memiliki manfaat kesehatan bagi manusia. Salah satunya sumber vitamin D. Berdasar penelitian, seseorang yang kekurangan vitamin D dapat menyebabkan mudah sakit.

Dianjurkan untuk berjemur di bawah cahaya matahari langsung tanpa penghalang selama 10-30 menit. Tidak memakai baju tertutup rapat seperti jaket. Selain menyuplai Sinar UV yang diubah oleh tubuh menjadi vitamin D, terik matahari juga bisa menghangatkan tubuh.

2. Tidur berkualitas dan dengan waktu cukup

Orang dewasa setidaknya butuh tidur selama 7-8 jam setiap harinya. Tidak boleh kurang tidak boleh lebih. Dengan tidur cukup seperti itu emosi (jiwa) akan terjaga atau stabil. Selain itu badan akan terasa segar, bergairah, dan terasa ringan. Serta tubuh diberi waktu untuk istirahat yang cukup.

Baca: Terlalu Banyak Tidur dan Kurang Tidur Saat Puasa, Inilah Bahayanya

Seseorang seringkali tidak merasakan imunitas tubuh sedang bekerja keras melawan benda asing (termasuk virus) masuk ke tubuh. Tahu-tahu langsung drop dan terkapar begitu saja ketika sudah telat karena imun kalah. Oleh sebab itu, dengan tidur cukup produksi "tentara" tubuh itu tetap terjaga.

3. Hindari kegelisahan

Gelisah, kekalutan, stres, hingga depresi dapat berpengaruh negatif pada sistem kekebalan tubuh. Selalu happy dan berpikir positif merupakan cara tepat untuk mempertahankan efektifitas kekebalan tubuh. Berbicaralah dengan orang yang dicintai dan menyenangkan. Jauhi bacaan yang bikin emosi.

Tentu untuk menopangnya, mesti disertai dengan pola makan sehat. Bernutrisi dan mengandung gizi seimbang. Menghindari asupan berbahan kimia bahaya. Ditambah juga dengan olahraga yang dicintai secara cukup (tidak berlebih) dan yoga. Itu semua diyakini ikut andil mengurangi stress.

Disclaimer: Tulisan di atas dirangkum dari pernyataan Anthony Fauci. Seorang pakar imunitas dan penyakit menular di Amerika Serikat sekaligus Direktur National Institute of Allergies and Infectious Disease. Tulisan asli bersumber dari situs: https://www.businessinsider.com/fauci-3-tips-keep-your-immune-system-strong-vitamins-sleep-2020-9?r=US&IR=T.

Kamis, 24 September 2020