Seperti halnya perangkat teknologi lain, ponsel pintar yang baru dibeli di kemudian hari juga bakal "lelah" juga. Apalagi total pemakaiannya dalam satu hari lebih dari 14 jam. Wajarlah, ketika ponsel masa pakai dan perbaikannya berbeda dengan barang elektronik lain. Jarang yang tahan lama dan bandel.
Banjirembun.com
Ada saja masalah yang ditemui pada ponsel setelah lebih dari satu hingga dua tahun dipakai. Mulai dari baterei yang melemah kemampuan simpan dayanya bahkan sampai mati total, kecepatan interaksi penggunaan semakin lambat (lemot, hang, atau macet), kabel data charger rusak, lampu LCD rusak, hingga IC eMMC rusak.
Banyak penyebab kerusakan di atas terjadi. Salah satu di antaranya ponsel tiap hari sering kerja rodi (paksa). Dalam keadaan panas terus dipakai tanpa henti bahkan sambil melakukan pengisian daya baterai. Penyimpanan internal (storage) dan RAM-nya yang sering penuh atau mendekati penuh dalam beberapa waktu cukup lama.
Agar perangkat telepon pintar kalian bisa tahan lama dan bandel sebaiknya perhatikan tips merawatnya sebagai berikut.
1. Pastikan Penyimpanan Internal Longgar
Ketika kalian memiliki ponsel berkapasitas simpan internal 32 Gb, upayakan file yang disimpan tidak melebihi 25 Gb. Saat ada pemberitahuan bahwa memori simpan mendekati penuh sebaiknya segera kurangi file-file sebanyak mungkin. Hingga file yang tersimpan tidak lebih dari 15 Gb. Terlalu sering mendapat peringatan memori simpan penuh itu tak baik.
Jangan download aplikasi yang tak sering digunakan. Bila hanya sesekali digunakan dan itu penting, lebih baik unduh lalu langsung uninstall setelah memakai. Tak boleh tergiur dengan storage yang masih lega. Selain itu, kenali aplikasi mana yang boros memori penyimpanan. Di mana, dalam satu pekan menghabiskan 1 Gb daya simpan.
Gunakan MicroSD (memori eksternal) untuk memback-up file-file yang dianggap penting. Bila perlu gunakan layanan penyimpanan daring (cloud) seperti Google Drive, Samsung, Asus, dan lain-lain. Kalian juga bisa mencadangkan foto dan video secara online dan gratis di aplikasi Google Foto (Google Photos). Dengan begitu, memori internal HP akan ringan.
2. Pahami Cara Penggunaan
Namanya barang elektronik pasti semua mengalami panas ketika dipakai. Begitu pula dengan ponsel. Ketika mengalami panas, lebih baik diistirahatkan. Gunakan mode pesawat agar pendinginan bisa terjadi cepat. Bila perlu setelah agak mereda matikan HP untuk beberapa saat. Memaksanya terus bekerja berarti mempercepat kerusakan komponen.
Lebih baik matikan HP saat melakukan pengisian daya. Serta jangan mengisi di tempat bersuhu dingin maupun panas (suhu ideal 16 hingga 30 derajat celcius). Namun, bila masih digunakan hal penting maka yang perlu diperhatikan ialah lakukan isi daya sebelum baterai kurang dari 40%. Serta putus sambungan charger sebelum melebihi 80%. Mengisi daya hingga 100% saat ponsel hidup merupakan kesalahan fatal.
Menggunakan lebih dari satu aplikasi yang berat secara sering dan bergantian dalam waktu berdekatan (multi-tasking) merupakan hal yang tak bijak. Lebih baik hanya gunakan satu aplikasi penting. Selebihnya pastikan yang lain jarang digunakan dan tidak aktif notifikasinya ketika tidak digunakan. Sekali lagi jangan ragu-ragu untuk menguninstall aplikasi yang tak penting.
Gunakan charger bawaan untuk mengisi daya. Hindari penggunaan power bank dan pengisian di saluran kelistrikan mobil maupun laptop. Memakai alat isi daya orisinal atau asli dari pabrik merk ponsel tidak hanya mengawetkan baterai. Lebih dari itu ternyata juga dapat mencegah dalam mengurangi usia smarthpone secara cepat.
3. Gunakan Asesoris Pelindung
Penggunaan asesoris HP tertentu sangat berguna. Misalnya pelindung kabel charger, pelindung layar (temper glass), dan casing silikon/kondom untuk membungkus perangkat. Semua itu mampu melindungi komponen perangkat dari gangguan fisik dan keausan. Seperti benturan, tekanan serta gesekan yang terus-menerus, dan air.
 |
| Screen protector atau temper glass yang "rusak" karena benturan demi melindungi layar |
Sayangnya, untuk penggunaan casing tambahan baik itu berbahan silikon maupun lainnya membuat ponsel cepat panas. Oleh sebab itu, sebaiknya ketika digunakan di atas tempat tidur atau benda empuk lainnya lebih baik dilepas. Sambil membersihkan debu-debu yang menempel di sekitaran casing asli atau bawaan.
Rutin membersihkan debu di permukaan telepon genggam merupakan cara baik dalam menjaga keawetannya. Sebab demu dapat menghambat kinerja smarthpone ketika tidak segera disterilkan. Debu dapat membuat ponsel jadi cepat panas. Gunakan kain halus dan kuas kecil untuk menyapu debu dan partikel kecil lain di penjuru permukaannya.
Penggunaan asesoris protektor tidaklah cukup. Untuk mencegah dari ancaman kerusakan akibat perlakuan fisik lebih baik letakkan smpartphone pada tempat khusus. Baik itu saat di mobil, di tas, maupun di rumah. Jangan sampai ponsel mengalami susah sinyal karena terbungkus rapat. Serta jauhkan dari medan magnet yang dimiliki perangkat elektronik lain.
4. Selalu Update Operating System (OS)
Mengupgrade OS akan membuat sistem operasi smartphone jadi seperti keadaan baru. Jadi lebih segar, lancar, dan semakin lebih sempurna kinerjanya. Tidak ada lagi error-error yang mengganggu. Selain itu sistem menjadi lebih aman dari gangguan-gangguan non fisik. Baik itu yang bersifat merusak maupun untuk melakukan kejahatan atau penipuan.
Sebagaimana diketahui secara umum, yang namanya produk terbaru (update) merupakan produk paling sempurna dari sebelumnya. Di mana, kelemahan dan "lubang" di versi sebelumnya telah diperbaiki dan ditambal. Bahkan untuk OS terbaru biasanya akan menyebabkan penggunaan daya baterai lebih hemat. Hal itu karena sistem lebih stabil.
Hal yang tak kalah seru lain ialah ketika operating system diupdate kalian akan mendapat tampilan yang baru. Bahkan dalam update versi tertentu tampilan yang disuguhkan sama sekali berbeda dengan sebelumnya. Itu bakal membuat kalian seperti membeli ponsel baru. Oleh sebab itu, bersiap-siaplah untuk beradaptasi dan menikmati hal baru.
5. Gunakan Dua Perangkat Ponsel
Ini merupakan cara ekstrim bagi kalian yang hidupnya tak bisa lepas dari HP. Baik itu untuk hiburan seperti game, chatting, bermedia sosial, dan lain-lain maupun untuk kerja seperti membuat konten video, menulis, hingga untuk jual beli. Dengan begitu kalian bisa melakukan aktivitas tersebut selama mungkin dengan cara menggunakan hp bergantian.
Memiliki dua ponsel pintar merupakan pilihan terbaik bagi orang yang tak bisa lepas dari smartphone. Apalagi bila keduanya memiliki spesifikasi yang setara. Walau beda merk tak masalah. Itu sekaligus untuk membandingkan kemampuan masing-masing darinya. Ponsel pertama untuk hiburan atau kerja sedangkan ponsel kedua khusus untuk komunikasi.
Ikuti Medsos kami:
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "5 Cara Terampuh Agar Ponsel Pintar yang Baru Dibeli Tahan Lama dan Bandel"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*