Terbaru · Terpilih · Definisi · Inspirasi · Aktualisasi · Hiburan · Download · Menulis · Tips · Info · Akademis · Kesehatan · Medsos · Keuangan · Konseling · Kuliner · Properti · Puisi · Muhasabah · Satwa · Unik · Privacy Policy · Kontributor · Daftar Isi · Tentang Kami·

Alasan Penting Tak Boleh Kumur-kumur Setelah Bersikat Gigi

Baru-baru ini jagad media sosial twitter heboh. Pasalnya ada postingan video di sana yang memberi info tentang tidak boleh berkumur setelah bersikat gigi. Disertai status (tweet) berisi pertanyaan agak satire.



Sayangnya, video itu tidak memberi alasan spesifik kenapa berkumur setelah gosok gigi adalah langkah salah. Isinya hanya tutorial langkah tepat menyikat gigi dengan iringan musik.


Di dalam video itu juga ada narasi berupa teks kecil di tengah layar. Isinya kurang lebih anjuran agar menggunakan pasta gigi sebesar kacang kedelai untuk orang dewasa.


Kemudian teks tersebut menjelaskan bahwa langsung berkumur setelah sikat gigi adalah cara salah. Yang benar yaitu diludahkan saja pasta giginya. Setelah itu, bibirnya cukup dibilas menggunakan air.




Tweet di atas diunggah oleh akun bernama marseilles (@profatitties). Telah dibagikan (retweet) lebih dari 6,5 ribu kali. Mendapat suka lebih dari 13,8 ribu kali. Itu merupakan angka yang cukup besar.


Bagi yang sudah terbiasa berkumur saat gosok gigi, baik itu sebelum maupun sesudah, pasti terkaget tahu hal di atas. Namun ternyata, menurut ahli kesehatan gigi langkah di atas sudah benar.


Pertama, menggunakan pasta gigi seukuran kacang kedelai. 


Kandungan fluoride pada pasta gigi sangat berbahaya bagi tubuh. Dengan kadar di atas ambang batas dan sering, fluoride yang tertelan dan masuk tubuh dapat mengganggu fungsi organ penting hingga merusak kelenjar tiorid.


Namun demikian, para ahli kesehatan belum berada dalam konsesus terkait bahayanya fluoride. Masih ada pro kontra yang tajam. Bagi yang kontra, menganggap fluoride tak berbahaya bila tertelan. Asal tidak banyak dan tak sering.


Kedua, tak perlu berkumur untuk membersihkan sisa busa di mulut. 


Kandungan fluoride di pasta gigi berfungsi memperkokoh lapisan gigi. Itu dapat bekerja optimal bila tak dibilas. Supaya fluoride menghinggap pada gigi selama 15-30 menit pasca  gosok gigi.


Kelemahannya, untuk pasta gigi non gel (biasanya berwarna putih) akan sangat jorok bila mulut tak dibilas bersih. Sebab sisa-sisa pasta gigi berwarna putih akan menempel di ujung bibir. Di mana, itu akan terlihat jelas oleh orang lain.


Ketiga, setelah sikat gigi dicukupkan dengan meludah lalu membilas bibir dengan air.


Fungsi bergosok gigi tidak hanya untuk menghilangkan plak atau karang gigi. Lebih dari itu juga untuk melapisi gigi dengan senyawa agar lebih kuat dan putih. Dengan berkumur fungsi terkakhir itu tidak akan manjur.


Meludahkan busa di mulut lalu membilas, sudah cukup untuk menekan banyaknya kadar fluoride yang tertelan. Dengan itu pasta gigi yang tersisa tinggal sedikit. Itu bakal berguna untuk melapisi permukaan gigi.



Ilustrasi sedang bersikat gigi (sumber gambar)


Gosoklah gigi selama 2 hingga 5 menit. Setelah itu janganlah langsung membilas apalagi berkumur. Beri waktu fluoride bekerja dulu melindungi gigi kalian. Demi kesehatan gigi agar bersih, kuat, dan terhindar dari bakteri.


Sebagai jalan tengah, bila tetap ingin kumur-kumur sebaiknya secukupnya saja dengan air satu tegukan. Berkumur dengan sedikit air tidak akan menghilangkan fluroide yang dibutuhkan gigi. Serta busa di mulut jadi hilang.






Disclaimer: Tulisan diambil dari beberapa sumber terpercaya dari situs khusus kesehatan. Pengetahuan yang jadi topik bahasan di tulisan ini sudah umum diketahui ahli kesehatan. Bila ada masalah terkait dengan gigi maka hubungi dokter gigi atau ahli kesehatan kepercayaan kalian. Tulisan ini hanya saran. Bukan kepastian yang harus diikuti.







Baca tulisan menarik lainnya:

Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "Alasan Penting Tak Boleh Kumur-kumur Setelah Bersikat Gigi"

Posting Komentar

Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*