Saya memiliki pengalaman yang sangat epik saat naik Kereta Api. Saat itu saya melihat ada dua orang yang sholat di waktu hampir bersamaan. Kedua orang itu tidak saling mengenal. Saya mengetahui dari kedua pembicaraan mereka yang topiknya "tanya-jawab" seperti orang baru kenal. Salah satunya berbicara terkait "Pondok Pesantren".
Maaf, saya bukan menguping ya, tapi saya juga tak bisa memaksa diri untuk tidak mendengarkan mereka. Suara mereka tak sengaja masuk ke telinga begitu saja. Sebab, tempat duduk mereka yang saling berhadapan posisinya tepat di sisi baris kanan tempat saya duduk. Sedang saya tempat duduknya berada di sisi baris kirinya Gerbong.
Saya sudah lama tidak naik Kereta Api. Wajar bila akhirnya saya harus adaptasi lagi. Ditambah lagi cara pembelian tiket yang saya gunakan menggunakan metode baru yaitu aplikasi KAI Acces. Bagi saya sesuatu yang baru itu serba bikin deg-degan. Alhamdulillah saya menemukan sosok cowok yang mampu "meredam" gemuruh hati saya.
Cowok itu sangat baik hati. Ganteng. Berambut cepak ala tentara. Dia sangat telaten dan sopan menjawab saat saya tanyai secara detail terkait Kereta Api. Dialah salah satu dari dua orang yang saya temui sedang sholat di dalam Kereta Api. Yups, cowok itu tempat duduknya tepat di depannya Gadis yang akan kita ceritakan di tulisan ini.
Entah, gadis itu bernama siapa. Kuliah di mana. Atau bagaimana dia? Saya tak tahu. Saya tak bicara sama sekali dengan dia. Yang saya tahu dia bukan tipe cewek bermata jelalatan. Bukan tipe cewek yang jutek atau sebaliknya mengumbar senyum pada sembarang orang. Maaf bukan sok tahu, itu hanya kesan pertama bukan penilaian akhir.
|
Bagian dari tayangan video saat Gadis sholat di Kereta Api |
Saat itu pikiran saya tidak sempat untuk menyeleweng pada hal-hal yang remeh temeh. Lantaran saat itu tujuan utama saya naik kereta untuk mengikuti short course di Bogor. Kurang lebih satu bulan lamanya. Di mana setelah turun di stasiun Jatinegara pukul 01.20 WIB, pada jam 5 paginya saya langsung naik KRL menuju Kota Bogor.
Momen
epik itu membuat saya merinding bahkan sedikit mengeluarkan air mata.
Bagaimana tidak, saya diberi anugerah oleh Allah untuk melihat dua
kejadian "hebat" di depan mata dalam tempo berdekatan. Peristiwa pertama
yaitu saat sang gadis sedang sholat. Lalu disusul peristiwa berikutnya
saat sang cowok juga ikut mengerjakan sholat.
Peristiwa "menghangatkan" itu terjadi saat suasana mendung. Serta kadang diiringi oleh gerimis. Bikin suasana makin syahdu. Sungguh itu adalah anugerah dari Allah SWT yang tak terlupakan. Langsung saja, dari pada kalian penasaran lebih baik tonton videonya di Youtube berjudul "Bikin Merinding, Gadis ini Sholat di Dalam Gerbong Kereta Api".
Kalian juga bisa menonton videonya di bawah ini:
Demikian ulasan dari kami terkait cerita saya pribadi ini. Jangan lupa untuk mengklik link (tautan) berwarna biru di tulisan ini. Semua link dalam video ini adalah link internal kami. Bukan link eksternal yang tak terkait dengan kami. Mohon maaf atas segala kekurangan. Terima kasih telah membaca. Semoga bermanfaat.
Tulisan milik *Banjir Embun* lainnya:
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "Bikin Merinding, Gadis ini Sholat di Dalam Gerbong Kereta Api [Disertai Video]"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*