Terima
kasih, blog Banjir Embun telah dipercaya untuk digunakan sebagai referensi
karya tulis oleh beberapa akademisi dan calon ilmuwan muda. Berikut puluhan BUKTI blog Banjir Embun mendapat kepercayaan masyarakat ilmiah (ilmuwan):
<< Puluhan bukti blog Banjir Embun mendapat kepercayaan masyarakat luas >>
Pengertian
Pendidikan Agama Islam
Oleh:
MUH ROSIHUDDIN
(Mahasiswa S2 Program Pasca Sarjana STAIN Kediri Angkatan I. Selain itu ia
pernah Menjabat sebagai Ketua IPNU Kecamatan
Plosoklaten, Kepala MI Al-Muwazanah II, dan Guru di MTs Al-muwazana
serta MTs Darul Hikmah Ngancar)
Dapat
diketahui bersama, bahwa pengertian pendidikan agama sudah banyak dirumuskan
oleh para pakar atau ahli pendidikan. Walaupun dalam penyebutannya itu nampak
berbeda, tetapi pada prinsipnya konotasi pengertianya adalah sama. Dan sampai
sekarangpun pendidikan agama tetap berlangsung tanpa menunggu perumusan dan
pengertian pendidikan agama yang sama,
Berkaitan
dengan hal diatas, maka sebelum mengkaji lebih lanjut penulis
mencoba untuk mengetahui tentang pengertian pendidikan
agama baik secara umum maupun khusus.
Sebagai langkah awal penulis akan menguraikan pengertian tentang pendidikan
agama.
“Didalam
masyarakat Islam, sekurang-kurangnya terdapat tiga istilah yang
digunakan untuk menandai konsep pendidikan, yaitu tarbiyah(
تَرْبِيَّة), ta’lim (
تَعْلِيْم)
dan ta’dib
(تَأْدِيْبْ) Namun istilah yang sekarang berkembang secara
umum
di dunia arab adalah Tarbiyah”
Menurut Hery Noer Aly bahwasanya :
Istilah tarbiyah, berakar pada tiga kata, pertama
raba yarbu (
رَبَا، يَرْبُوْ) yang berarti bertambah tumbuh, kedua
rabiya yarba
( رَبِيَ،
يَرْبَي) yang
berarti tumbuh dan berkembang. Ketiga
rabba yarubbu (
رَبَّ،يَرُبُّ)
yang herarti memperbaiki menguasai, memimpin. menjaga dan memelihara. Kata
al-rabb
(اَلرَّبّْ), juga berasal dan kata tarbiyah dan berarti
mengantarkan kepada sesuatu pada kcscmpumaannva secara bertahap atau membuat
sesuatu menjadi sempuma secara berangsur-angsur.
Jadi pengertian pendidikan secara harfiah berarti
membimbing, memperbaiki, menguasai, memimpin, menjaga dan memelihara.
Sedangkan
pengertian pendidikan jika ditinjau secara definitif telah diartikan atau
dikemukakan oleh para ahli dalam rumusan yang beraneka ragam, diantaranya
adalah:
Moh
Amin berpendapat bahwa pendidikan adalah “suatu usaha sadar dan teratur serta
sistematis, yang dilakukan oleh orang-orang yang bertanggung jawab, untuk
mempengaruhi anak agar mempunyai
sifat dan tabiat sesuai dengan cita-cita”.
Sedangkan
pengertian pendidikan dalam Undang-Undang Republik Indonesia No 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah sebagai berikut:
Pendidikan adalah usaha sadar
dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar
peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa
dan negara.
Dengan
demikian, maka dapat dipahami bahwa pengertian pendidikan secara umum adalah
usaha sadar yang dilakukan si pendidik atau orang yang bertanggung jawab untuk
(membimbing, memperbaiki, menguasai, memimpin dan memelihara) memajukan
pertumbuhan jasmani dan rohani menuju terbentuknya kepribadian yang utama.
Kemudian
apabila kata pendidikan dikaitkan dengan kata agama, maka akan menjadi
Pendidikan Agama, hal ini juga mempunyai banyak definisi. Menurut pakar para
ahli, diantaranya adalah:
a. Zuhairini,
dkk, “Pendidikan Agama berarti usaha-usaha secara sistematis dan pragmatis
dalam membantu anak didik agar supaya mereka hidup sesuai dengan ajaran Islam”.
b. Menurut
Encyclopedia Education Pendidikan agama adalah :
“suatu
kegiatan yang bertujuan untuk menghasilkan orang beragama”. Dengan demikian
perlu diarahkan kepada pertumbuhan moral dan karakter. Pendidikan Agama tidak
cukup hanya memberikan pengetahuan tentang agama saja, akan tetapi disamping
Pendidikan Agama, mestilah ditekankan pada feeling attituted, personal ideal,
aktivitas, dan kepercayaan.
c. Abd.
Rahman Saleh, menyebutkan bahwa Pendidikan Agama adalah “usaha berupa bimbingan
dan asuhan terhadap anak didik supaya kelak setelah selesai pendidikannya dapat
memahami dan mengamalkan ajran-ajaran agama Islam, serta menjadikannya sebagai
way
of life (jalan kehidupan)”.
Jadi
Pendidikan Agama adalah proses atau usaha sadar yang dilakukan pendidik untuk
membimbing secara sistematis dan pragmatis supaya menghasilkan orang yang
beragama dan hidup sesuai dengan ajaran-ajaran agama.
Setelah
mengetahui pengertian Pendidikan Agama, maka pendidikan agama dikaitkan dengan
kata Islam, sehingga menjadi Pendidikan Agama Islam. Hal tersebut juga
mempunyai banyak definisi, diantarannya adalah pendidikan yang dipahami dan
dikembangkan dan ajaran dan nilai-nilai fundamental yang terkandung dalam
sumber dasar-dasamya aitu Al-Qur’an dan As-Sunnah.
Menurut
Ahmad D. Marimba Pendidikan Agama Islam adalah “bimbingan jasmani-rohani
berdasarkan hukum-hukum agama Islam menuju kepada terbentuknya kepribadian
utama menurut ukuran-ukuran Islam”.
Pada
hakekatnya pendidikan agama Islam adalah “usaha orang dewasa Muslim yang
bertaqwa secara sadar mengarahkan dan membimbing pertumbuhan, serta
perkembangan fitrah (kemampuan dasar) anak didik melalui ajaran Islam kearah
titik maksimal pertumbuhan dan perkembangan”.
Dari
berbagai definisi yang telah disebutkan diatas, maka bisa ditarik kesimpulan
bahwasanya Pendidikan Agama Islam adalah usaha usaha ataupun upaya yang
dilakukan secara sadar dan terencana untuk membimbing dan mengarahkan pada
kedewasaan kepribadian anak didik yang sesuai dengan tuntunan ajaran agama
Islam yaitu Al-qur’an dan al-Hadits.
Zuhairini, dkk. Methodik
Khusus Pendidikan Agama, Malang: Biro llmiah Fakultas Tarbiyah,
1983, 27
Muhaimin Paradigma
Pendidikan Islam: Upava Mengefektifkan Pendidikan Agama Islam di
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "Pengertian Pendidikan Agama Islam"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di *Banjir Embun*